Tips Singkat Belajar Dropship

Tips Singkat Belajar Dropship

Anda ingin berjualan tanpa modal? Emang bisa?? sangat bisaa, tentunya di zaman yang serba modern ini setiap orang pasti memiliki benda yang satu ini. Yaa itu dia smartphone, anda pasti memilikinya bukan? hanya mengandalkan smartphone dan kuota saja, anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan loooh. Yaitu dengan cara menjadi dropshiper. Apa itu dropship?? Dropship adalah proses penjualan, dimana penjual tidak perlu melakukan stok barang, tetapi supplier lah yang akan melakukan proses pengiriman barang dari gudangnya langsung ke customer atau pembbeli atas nama penjual.

Dari pengertian diatas ada tiga entitas atau pelaku usaha yang ada pada proses dropship, yaitu penjual, pembeli, dan supplier.

Penjual – kita à pelaku yang memasarkan atau menawarkan produk melalui berbagai channel media marketing, seperti facebook, Instagram, dan lainnya.

Pembeli – customer à pelaku yang akan membeli produk yang ditawarkan oleh penjual.

Supplier – pihak ketiga à pelaku yang mempunyai atau memproduksi produk.

Berikut adalah contoh studi kasus dalam proses dropship.

  1. Misalkan pembeli memberi suatu barang di toko online kita, dengan harga yang ditawarkan sebagai penjual adalah 800rb. Pembeli tertarik dan membelinya dengan harga yang ditawarkan tersebut, kemudian melakukan proses transfer ke rekening kita.
  2. Ketika ada pemesanan, kita sebagai penjual, baru memproses pemesanan ketika pembeli sudah melakukan transaksi ke rekening kita. Lalu kita menghubungi supplier produk untuk melakukan pemesanan produk yang sudah dipilih oleh pembeli sebelumnya di toko online kita. Misal, dari harga supplier itu adalah 650rb, maka kita mendapatkan untung bersih 150rb.
  3. Selanjutnya supplier akan melakukan proses pengiriman produk kepada pembeli toko online kita dengan menggunakan nama toko kita, bukan nama supplier.

Dari proses bisnis diatas bahwasannya bisnis dropship menjadi salah satu solusi jika anda ingin mempunyai bisnis, namun belum ada modal. Dan tentunya sangat minim resiko. Lalu apa saja yang mesti kita harus pelajari??

Pertama, melakukan riset produk. Hal ini sangat mendasar bagi anda yang akan memulai untuk berbisnis. Dimana riset produk ini dilakukan untuk menemukan produk yang pas dan cocok bahkan yang sedang booming atau laris dipasaran, bisa menggunakan marketplace yang ada di Indonesia, misalkan di Shopee.

Kedua, Membuat Akun Bisnis. Dengan adanya akun bisnis, semisal membuat akun bisnis facebook atau instagram. Akun tersebut ibarat toko online kita, dimana akan membuat produk yang kita jual dapat lebih dipercaya oleh calon customer kita. Selain itu adanya akun bisnis, kita dapat mengetahui data dari calon customer kita.

Ketiga Traffic Source. Ada banyak traffic source yang bisa kita gunakan, dari mulai yang gratisan sampai yang berbayar. Contoh yang gratisan adalah facebook grups, facebook fanspage, marketplace, forum jual beli, juga masih banyak lainnya. Sedangkan contoh yang berbayar adalah facebook ads, google adwords, instagram ads, dan lain-lain.

Jadi mudah bukan, untuk menjadi seorang dropshipper?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *